Rabu, 12 Desember 2012

KKP SEMARANG LAKUKAN PEMERIKSAAN KAPAL TURIS MV. MS. VOLENDAM



Pelabuhan Tanjung Emas yang merupakan wilayah KKP Kelas IISemarang  kedatangan kapal pesiar MV. MS. Volendam pada hari sabtu 8 Desember 2012. Kapal yang berbendera Netherlands ini membawa 1294 turis dengan 617 crew dari berbagai negara yang sedang berwisata ke Indonesia, salah satunya ke Semarang. Kapal berlabuh pukul 06.00 WIB di Pelabuhan Laut Tanjung Emas Semarang.


Seperti biasanya, untuk menyambut kapal pesiar, banyak melibatkan instansi yang ada di pelabuhan maupun instansi lain yang terkait antara lain: Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan, Pelindo, Kantor Kesehatan Pelabuhan (Karantina Kesehatan), Karantina Pertanian, Bea Cukai, Imigrasi,  Polsek KP3, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi dan Kota, Keagenan Kapal, Polsek KP3, dll.

Adapun kegiatan yang dilakukan oleh KKP Semarang antara lain:
    Pemerikaan Dokumen Kesehatan
  • Pemeriksaan dokumen kesehatan kapal (original) dan dokumen lain seperti: MHD, SSCEC/SSCC, Crew list, Passanger list, Vaccination list, ICV/Buku kuning (Yellow book), Buku Kesehatan (Health Book), Medicine certificate/sertifikat P3K, General nil list, Medicine Store, Voyage memo/Port of call, Ship of Particular, Port Health Clearance (PHC), dll. 

Pemerikaan Sanitasi Kapal
  • Pemeriksaan faktor risiko PHEIC antara lain: pemeriksaan tanda-tanda kehidupan tikus, pemeriksaan kecoa dan serangga penular penyakit menular lainnya, pemeriksaan sanitasi dapur, gudang tempat penyimpanan bahan makanan dan makanan jadi, pemeriksaan makanan, pemeriksaan air bersih dan air minum, pemeriksaan obat-obatan, dll.

  • Pemeriksaan kesehatan ABK dan atau penumpang 
Pemeriksaan obat-obatan di kapal
Hasil pemeriksaan dokumen kesehatan, kapal belum mempunyai Sertifikat P3K (Medicine Certificate). Petugas KKP Semarang melakukan pemeriksaan obat-obatan di kapal sesuai standar Rekomendasi International Medicine Guide For Ships. Dari hasil pemeriksaan obat-obatan, ditemukan obat jenis anti alergi yang sudah kadaluwarsa. Oleh petugas obat akan disita untuk dimusnahkan, namun atas permintaan dokter kapal, obat dimusnahkan di atas kapal.

Pemusnahan obat kadaluarsa
Hasil pemeriksaan terhadap faktor risiko PHEIC tidak ditemukan masalah/faktor risiko PHEIC. Hasil inspeksi hygiene sanitasi kapal tergolong baik, dan tidak ditemukan crew atau penumpang yang sakit.

Pemeriksaan sampel makanan
Selain itu dilakukan pemeriksaan sampel makanan terhadap adanya kandungan racun. Pemeriksaan makanan dilakukan dengan menggunakan Alat Deteksi Kontaminan Makanan (Food Poison Detection Set). Adapun tipe racun yang bisa dideteksi oleh alat tersebut antara lain: merkuri, timah, talium, cadmium, arsenic, sulfide, sianida, acid. Dari hasil pemeriksaan tersebut tidak terdeteksi adanya racun pada sampel yang diperiksa.

Setelah pemeriksaan selesai dan dokumen kesehatan dinyatakan lengkap maka diterbitkan Port Health Clearance (PHC) karena kapal akan berlayar menuju ke Singapore pukul 18.00 WIB. (Abonk).

4 komentar:

STRUGLE NEVER END mengatakan...

jos Gandos.......

Obat asam urat mengatakan...

ketat juga pemeriksaannya...siip deh selamat bekerja..

Obat kista alami mengatakan...

Benar itu harus di periksa,, karena itu menyangkut keselamatan orang banyak..

devi mengatakan...

setuju banget tu artikelnya...

Posting Komentar